Awalnya
tertarik dan penasaran mendengar nama Leuwi Kenit karena River Tubingnya yang
terlihat sangat seru. Alih-alih mau mencoba bermain air disana, kesempatan
untuk menyinggahinya malah di saat musim kemarau dimana air yang mengalir di sungainya
debitnya sudah sangat rendah dan mendekati kering. Tetapi rasa penasaran tetap membuat ingin mencoba main disana. Kami pun
menghubungi teman-teman Discover Jampang untuk sekedar reunian ngopi-ngopi
ditempat tersebut. Gayung bersambut, ternyata om Uguh (Muhamad Teguh) yang
dikenal dengan panggilan Prof malah sedang standby disana. Beliau adalah
salahsatu Inisiator dibukanya wisata Leuwi Kenit dan mendampingi teman-teman
karang taruna yang mengelola tempat wisata ini . Tim pengelola yang dikenal
karena River Tubingnya ini bernama Tim Bayawak. Merekalah anak-anak muda yang
berasal dari masyarakat lokal yang dibina untuk bisa menggerakkan pariwisata di
wilayah mereka ini.
Leuwi
Kenit berada dibagian hulu dari Curug Cigangsa dan berada di dua desa di
kecamatan yang berbeda yaitu Desa Daleman Kec Surade dan Desa Pasir Panjang Kec
Ciracap. Akses menuju tempat ini sebenarnya ada dua, yang satu bisa ditempuh
dari Surade melalui curug Cigangsa, tetapi jalanannya rusak, sementara dari
arah Ciracap adalah jalan desa yang lumayan cukup baik. Di sini disediakan
areal parkir untuk kendaraan roda empat di dua lahan terbuka, yang masih terus
dibenahi.
Tiba
saat sore mendekati maghrib kami langsung menuju tempat camp yang berada ditepi
sungai, dimana telah disediakan tenda-tenda dome oleh teman-teman Bayawak dan
Discover jampang. Karena musim kemarau dan sungai kering lahan ditepian sungai
bisa dijadikan areal camp. Namun jika kondisi normal, maka tidak akan
diperkenankan karena jika hujan pasti air sungai akan naik atau bahkan
resikonya terkena banjir bandang. Namun karena kering dan didampingi tim yang
sudah sangat mengenal wilayah ini dengan sangat baik, kami menikmati suasana
camp di malam itu yang bertaburan bintang-bintang.
Esok
paginya barulah bisa melihat secara keseluruhan tempat bernama Leuwi Kenit
itu,dimana dinding-dinding bebatuan cantik dan unik membentengi sisi-sisi
sungai dengan warna-warna yang menarik. Lipatan-lipatan batuan sedimen yang
tentunya memiliki banyak cerita dan penjelasan secara keilmuan Geologi.
Jika
sedang musim hujan tentunya tidak akan ada kegiatan berkemah di sini. Mungkin
pengunjung yang bermalam bisa mendirikan tenda di sekitaran saung-saung yang
dibangun dilahan-lahan di atas pinggiran sungai. Sebuah Jembatan gantung telah
dibangun untuk menghubungkan kedua desa , kemudian telah dilakukan penanaman
pohon untuk memperkuat daerah pinggiran aliran sungai. Begitu juga fasilitas
mck dan juga bangku-bangku serta meja tersebar dan bisa dimanfaatkan pengunjung
untuk berisitirahat dan menikmati pemandangan.
Fasilitas
lainnya yang bisa dinikmati pengunjung selain River Tubing adalah sudut-sudut
untuk photo selfie, Flying fox menyeberangi tebing diatas sungai, Bouldering di
dinding-dinding tebing serta memanjati tebing dengan menggunakan jalur via
ferata. Banyak hal yang bisa dinikmati di Leuwi Kenit.
Menuruni
tebingan ke bawah dipinggiran sungai kita bisa menikmati jejeran dinding
bebatuan yang berlipat-lipat, indah dan unik. Dibawah ditepian sungai ini bebatuan
membentuk semacam teras sehingga saat air surut kita bisa bersantai menikmati
suasana yang indah di tepian sungai yang berbentuk danau. Sempat terpikirkan
juga untuk mencoba kayaking di air yang berwarna kehijauan tapi jernih itu.
Dari
teras dibawah dipinggiran sungai juga terlihat camp tempat berkemah. Boulderan
dan memanjat via ferata pun terdapat di bawah ini, dimana dinding tebing
menyatu dengan teras. Leuwi Kenit benar-benar keindahan yang unik dan cantik.
Di beberapa sudut pemandangan terlihat seperti pemandangan di luar negeri.
Inilah Indonesia kita, yang kaya dengan destinasi-destinasi wisata yang tiada
habisnya untuk di eksplore.
Hal
apalagi yang menarik dari Leuwi Kenit? Tentunya banyak yang penasaran dengan
sejarah yang ada di balik semua keunikan dan keajaiban yang ada disitu. 300
meter ke arah hilir atau ke arah Cigangsa dari tempat camp, kita akan menemukan
dinding batu yang memperlihatkan keajaiban pembentukan bebatuan di masa lalu
atau sejarah bebatuan purba. Yuuk mampir kesini dan menikmati semua keajaiban
alam ciptaanNya, dan ini adalah salah satu keindahan yang dimiliki oleh
Sukabumi. (ikuti tulisan selanjutnya yaa)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar